Reporter: Bidara Pink | Editor: Anna Suci Perwitasari
Kabarmagazine.com – JAKARTA. Bank Permata memprediksi kalau cadangan devisa pada bulan Desember 2020 akan mengalami peningkatan dari posisinya di bulan November 2020.
Kepala ekonom Bank Permata Josua Pardede menyebut, cadangan devisa bisa berada di kisaran US$ 134 miliar hingga US$ 136 miliar.
“Kenaikan cadangan devisa ini didorong oleh stabilitas nilai tukar rupiah di bulan Desember 2020, yang terindikasi dari penguatan rupiah sebesar 0,50% pada bulan ini,” ujar dia kepada Kabarmagazine.com, Selasa (5/1).
Kemudian, peningkatan cadangan devisa juga ditopang oleh penyerapan valuta asing (valas) lewat TD valas perbankan yang di helat sepanjang bulan Desember 2020, dan hasilnya meningkat dari bulan sebelumnya.
Baca Juga: BI memperkirakan defisit transaksi berjalan tahun 2020 di bawah 1,5% dari PDB
Akan tetapi, di sisi lain ada juga faktor yang akan mempengaruhi pergerakan cadangan devisa pada akhir tahun lalu, seperti hasil lelang SBBI valas yang cenderung turun bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Kemudian, pergerakan cadangan devisa juga akan dipengaruhi oleh pembayaran utang luar negeri pemerintah dan impor pada bulan Desember 2020 yang juga cenderung meningkat secara bulanan.
Lebih lanjut, dengan peningkatan cadangan devisa tersebut, Josua melihat adanya indikasi kalau neraca pembayaran Indonesia pada akhir kuartal IV-2020 atau di akhir tahun 2020 masih akan mencatat surplus.
“Juga didukung oleh peningkatan surplus neraca transaksi finansial pada kuartal IV-2020 yang cenderung meningkat bila dibandingkan dengan surplus nya di kuartal III-2020,” pungkas Josua.
DONASI, Dapat Voucer Gratis!
Sebagai ungkapan terimakasih atas perhatian Anda, tersedia voucer gratis senilai donasi yang bisa digunakan berbelanja di KONTAN Store.